Karakteristik Film Yang Bagus Dan Beberapa Contohnya

Menonton film menjadi sarana hiburan sejak teknologi pengambilan gambar semakin maju. Berbagai jenis dan genre tersedia dari yang terlama hingga terbaru. Perlu anda ketahui, dunia film sangat luas bahkan bukan sekedar produksi Hollywood. Konten, ide cerita, genre, dan apapun tentang film tidak akan pernah habis.

Pertanyaanya adalah film apa yang termasuk terbaik dan bagus. Topik ini cenderung subjektif karena setiap orang memiliki preferensi sendiri. Anda suka dengan genre komedi dan romantis akan tetapi teman Anda lebih senang menonton film kolosal atau period.

Sebagai solusi untuk menilai sebuah karya film, Anda dapat menggunakan acuan sebuah award. Film yang menang festival Cannes, Academy, dan Bafta layak untuk ditonton. Selain itu, kategori box office juga bisa dipertimbangkan. Beberapa situs khusus film membahas dan mengulas serta memberikan penilaian. Anda memiliki banyak referensi.

Alasan Disebut Film Yang Bagus

Meskipun terkesan subjektif, ada beberapa faktor dimana sebuah film layak menyAndang gelar terbaik dan layak ditonton. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak pembahasan filehippo berikut ini.

  • Inspirasi Cerita

Rumah produksi, produser, dan sutradar membuat film berdasarkan sebuah ide. Sebagai contoh, film drama period di era victorian akan menggunakan latar belakang dan ide cerita yang berlaku di saat itu. Selain itu, ada juga film berdasarkan buku, komik, novel, biografi, cerpen, dan karya yang bersifat tertulis lainnya. Contoh paling mudah adalah film Sherlock Holmes berdasarkan novel karya Doyle.

Orang menjadi penasaran karena ide cerita dari buku atau novel terkenal. Mereka ingin mengetahui apakah hasilnya sama dengan apa yang perkirakan. Jika melebihi ekspektasi, film tersebut layak menjadi tontonan.

  • Pemain atau Aktor

Terkadang ada film yang sangat sederhana dari sisi pengambilan gambar, cerita, bahkan sutradara. Akan tetapi, karya ini menjadi bagus karena pemain atau aktor. Anda pernah menonton film dimana sinopsis terkesan biasa. Ketika melihat siapa yang bermain, penonton segera menyadari bahwa film ini memberikan ekspektasi lebih dari apa yang mereka harapkan. Aktor berpengalaman sering menjadi daya tarik dan menunjukkan levelnya di film apapun.

  • Sutradara

Selain aktor, ada juga sutradara sebagai jaminan bahwa film tersebut masuk level bagus. Contohnya adalah Batman Begins dengan sutradara Nolan. Setelah sukses dengan film tersebut, sang sutradara kembali menunjukkan kemampuannya dengan beberapa karya fenomenal seperti Inception dan magnus opus The Dark Knight. Setelah itu, beberapa film juga masih bagus dengan label di atas rata-rata. Referensi lain adalah sutradara Tarantino, Martin Scorsese, Guy Ritchie, Spielberg, dan lainnya.

  • Sinematografi

Sutradara adalah orang yang mengarahkan bagaimana sebuah film diproduksi. Akan tetapi, dia membutuhkan seorang director khusus untuk sinematografi. Pekerjaan ini bertanggung jawab bagaimana sebuah adegan dan gambar direkam. Skenario, aktor, sutradara, dan perlengkapan penunjang sudah bagus. Akan tetapi, semuanya tidak berguna jika hasil pengambilan gambar sangat buruk. Oleh karena itu, sinematografi menunjukkan level dari film tersebut apakah bagus atau tidak.

  • Pesan Moral

Beberapa film mengandung pesan moral tertentu bahkan untuk film hiburan komedi. Pesan dan makna ini membuat sebuah karya memiliki nilai. Pada umumnya, konten digabungkan dengan adegan atau dialog. Film yang bagus bukan menjadi penceramah tetapi menyampaikan dengan halus tanpa disadari.

  • Aspek Hiburan

Ketika bertanya mengapa film tertentu sangat bagus, jawabannya karena menghibur. Tujuan film sebenarnya karya seni untuk menghibur. Setelah itu, konsep dan pengembangan membuat karya ini lebih dari sekedar hiburan. Akan tetapi, kodrat alamiah film tetaplah hiburan. Perlu Anda pahami, hiburan yang dimaksud bukan berarti harus tertawa lepas tanpa kendali. Sebaliknya, ada sisi menyenangkan dan menggugah emosi saat menontonnya.

Ada dua hal yang menjadi dasar mengapa orang memilih dan menonton film. Pertama, mereka ingin hiburan dan hal lain seperti pesan moral atau jalan cerita hanyalah bonus. Selanjutnya, ada juga penonton yang secara sengaja ingin mendapatkan tontonan berkualitas. Setiap aspek dari film tersebut ditelusuri. Anda cukup melakukan sesuai preferensi pribadi.

Contoh Dan Rekomendasi Genre Film

Karena banyak sekali tipe dan genre film, Anda membutuhkan waktu panjang untuk memilah. Akan tetapi, beberapa tipe termasuk layak tonton dengan cepat. Bagi yang suka film ringan dan menarik secara visual, pilihannya adalah tema superhero dan komik. Genre ini masih menjadi tren meskipun sudah berlangsung lebih dari 10 tahun.

Anda ingin sesuatu yang imajinatif hasil cipta khayalan manusia. Karya-karya fantasi sangat menghibur. Anda dihadapkan pada ide cerita di luar nalar. Contoh termudah adalah film tentang penyihir, vampire, dan legenda lainnya. Ide cerita mengambil mitologi dan cerita rakyat.

Jika ingin melihat film bermakna dan penuh pesan moral, beberapa adaptasi biografi dan latar belakang sejarah sangat direkomendasikan. Genre ini memang tidak ramai seperti superhero. Akan tetapi, Anda selalu menemukan film kategori tersebut setiap tahun.

Untuk anak dan keluarga, film animasi memiliki konten bagus. Komputer dan teknologi semakin canggih sehingga berbagai film animasi dirilis. Beberapa dari mereka bahkan dianggap sebagai masterpiece yang harus ditonton. Animasi ini juga menyelipkan pesan moral untuk pengajaran budi pekerti anak.