Penyebab Tarikan Motor Lambat

 

 

Perawatan motor merupakan hal yang harus selalu dilakukan oleh para pemilik kendaraan tersebut agar kondisi motor tetap berjalan dengan baik, serta kinerja nya tetap berjalan lancar tanpa mengalami penurunan. Apalagi jika kondisi motor sudah semakin tua, pemeliharaan pun harus semakin dilakukan karena motor yang kondisi nya baru atau terbilang masih muda saja terkadang ditemukan beberapa kerusakan atau kinerja nya yang mulai menurun. Salah satu nya yaitu ketika tarikan motor menjadi lambat. Hal tersebut bisa ditemui pada motor dengan kondisi lama ataupun baru.

Beberapa Penyebab Tarikan Motor Menjadi Lambat

Kinerja motor yang mulai menurun seperti tarikan nya yang menjadi lambat atau berat tentu membuat para pemiliknya bertanya-tanya. Terlebih lagi jika kondsi motor masih baru dan belum terlalu tua. Berikut merupakan beberapa hal yang bisa meyebabkan tarikan motor menjadi lambat.

 

  • Karburator

Karburator merupakan salah satu komponen motor yang berfungsi untuk pencampuran bahan bakar dan udara. Karburator ini merupakan sebuah komponen yang tidak boleh kotor dan bahkan tidak boleh kemasukan air. Namun, terkadang ketika motor itu dicuci, air bisa saja masuk ke dalam karburator. Ketika air masuk ke dalam karburator, tempat untuk udara pun malah terisi oleh air, sehingga hal tersebut dapat menyebabkan tarikan motor menjadi melambat dan berat. Ketika karburator kotor pun, hal tersebut dapat menghalangi proses pencampuran bahan bakar dan udara yang menyebabkan tarikan motor menjadi melambat. Untuk mengatasi hal tersebut, anda bisa melakukan servis untuk membersihkan bagian karburator yang kotor atau kemasukan air atau bisa anda konsultasikan terlebih dahulu pada petugas bengkel.

 

  • Tidak Teratur Mengganti Oli

Oli merupakan elemen penting pada sebuah motor yang berfungsi untuk pelumasan antar komponen-komponen di dalam motor agar tidak saling bergesekan, dan berfungsi juga sebagai pendingin agar panas dari mesin berpindah keluar motor. Apabila oli tidak diganti secara teratur, maka sistem kerja mesin-mesin atau komponen-komponen di dalam motor pun menjadi berantakan, bahkan bisa menyebabkan mesin motor saling bergesekan dan rusak. Selain itu, motor pun bisa menjadi cepat panas, dan juga tarikan motor menjadi berat dan melambat. Untuk mengatasi hal tersebut, anda sebaiknya mengganti oli secara teratur, agar tarikan motor pun berjalan lancar seperti biasanya. Pengisian oli pun harus sesuai kapasitas motor nya, dan tidak boleh terlalu banyak, karena jika pengisian oli terlalu banyak, tarikan motor pun bisa menjadi berat dan melambat.

 

  • Kepala Silinder

Kepala silinder pada motor merupakan sebuah komponen yang terdiri dari sirip-sirip dan berfungsi sebagai pendingin mesin. Jika komponen kepala silinder ini kotor, dan terdiri dari kerak-kerak akibat dari sisa pembakaran yang tidak sempurna, maka hal tersebut dapat menyebabkan mesin motor menjadi lebih panas, selain itu juga dapat membuat tarikan motor menjadi lebih berat. Untuk mengatasi hal itu, anda harus membersihkan kotoran-kotoran atau kerak yang terdapat pada kepala silinder tersebut agar kinerja motor anda kembali normal, serta tarikan motor pun menjadi kencang seperti biasanya.

Itulah merupakan beberapa hal atau faktor yang dapat menyebabkan tarikan motor anda menjadi berat atau melambat. Baik kondisi motor anda masih baru ataupun sudah lama, anda tetap harus melakukan perawatan motor anda secara berkala agar kinerja nya tidak terganggu, seperti tarikan motor yang menjadi lebih berat. Namun sebelum dilakukan servis, sebaiknya anda konsultasikan terlebih dahulu pada petugas bengkel atau anda bisa juga mengunjungi https://mamangbengkel.com/ untuk info lebih lanjut mengenai dunia otomotif. Semoga artikel ini membantu.